Senin, 31 Desember 2012
Minggu, 30 Desember 2012
Ketika Aku Tua
Ketika aku sudah tua, bukan lagi aku yang semula.
Mengertilah, bersabarlah sedikit terhadap aku.
Ketika pakaianku terciprat sup, ketika aku lupa bagaimana
mengikat sepatu,
ingatlah bagaimana dahulu aku mengajarmu.
Ketika aku berulang-ulang berkata-kata tentang sesuatu yang
telah bosan kau dengar, bersabarlah mendengarkan, jangan memutus pembicaraanku.
Ketika kau kecil, aku selalu harus mengulang cerita yang
telah beribu-ribu kali kuceritakan agar kau tidur.
Ketika aku memerlukanmu untuk memandikanku, jangan marah
padaku.
Ingatkah sewaktu kecil aku harus memakai segala cara untuk
membujukmu mandi?
Ketika aku tak paham sedikitpun tentang tekhnologi dan
hal-hal baru, jangan mengejekku.
Pikirkan bagaimana dahulu aku begitu sabar menjawab setiap
“mengapa” darimu.
Ketika aku tak dapat berjalan, ulurkan tanganmu yang masih
kuat untuk memapahku.
Seperti aku memapahmu saat kau belajar berjalan waktu masih
kecil.
Ketika aku seketika melupakan pembicaraan kita, berilah aku
waktu untuk mengingat.
Sebenarnya bagiku, apa yang dibicarakan tidaklah penting,
asalkan kau disamping mendengarkan, aku sudah sangat puas.
Ketika kau memandang aku yang mulai menua, janganlah
berduka.
Mengertilah aku, dukung aku, seperti aku menghadapimu ketika
kamu mulai belajar menjalani kehidupan.
Waktu itu aku memberi petunjuk bagaimana menjalani kehidupan
ini, sekarang temani aku menjalankan sisa hidupku.
Beri aku cintamu dan kesabaran, aku akan memberikan senyum
penuh rasa syukur
Dalam senyum ini terdapat cintaku yang tak terhingga
untukmu.
Kisah Seorang Ibu dan Anak
Ibuku hanya memiliki satu mata. Aku membencinya, ia adalah
sebuah hal yang memalukan. Ibuku menjalankan sebuah toko kecil pada sebuah
pasar.
Dia mengumpulkan barang-barang bekas dan sejenisnya untuk
dijual, apapun untuk mendapatkan uang yang kami butuhkan. Ia adalah sebuah hal
yang memalukan.
Pada suatu hari di sekolah. Aku ingat saat itu hari ketika
ibuku datang. Aku sangat malu. Mengapa ia melakukan hal ini kepadaku? Aku
melemparkan muka dengan rasa benci dan berlari. Keesokan harinya di sekolah..
“Ibumu hanya memiliki satu mata?” dan mereka semua mengejekku.
Aku berharap ibuku hilang dari dunia ini maka aku berkata
kepada ibu aku,”Ibu, kenapa kamu tidak memiliki mata lainnya? Ibu hanya akan
menjadi bahan tertawaan. Kenapa Ibu tidak mati saja?” Ibu tidak menjawab. Aku
merasa sedikit buruk, tetapi pada waktu yang sama, rasanya sangat baik bahwa
aku telah mengatakan apa yang telah ingin aku katakan selama ini.
Mungkin itu karena ibu tidak menghukum aku, tetapi aku tidak
berpikir bahwa aku telah sangat melukai perasaannya.
Malam itu, Aku terbangun dan pergi ke dapur untuk mengambil
segelas air. Ibuku menangis disana, dengan pelan, seakan ia takut bahwa ia akan
membangunkanku. Aku melihatnya, dan pergi. Karena perkataanku sebelumnya
kepadanya, ada sesuatu yang mencubit hati aku.
Meskipun begitu, Aku membenci ibuku yang menangis dari satu
matanya. Jadi, Aku mengatakan diri ku jikalau aku akan tumbuh dewasa dan
menjadi sukses, karena aku membenci ibu bermata-satu aku dan kemiskinan kami.
Lalu aku belajar dengan keras. aku meninggalkan ibu dan ke
Seoul untuk belajar, dan diterima di Universitas Seoul dengan segala
kepercayaan diri. Lalu, aku menikah. aku membeli rumah milikku sendiri. Lalu
aku memiliki anak-anak juga. Sekarang, aku hidup bahagia sebagai seorang pria
yang sukses. aku menyukainya disini karena ini adalah tempat yang tidak
meningatkan aku akan ibu.
Kebahagiaan ini menjadi besar dan semakin besar, ketika
seseorang tidak terduga menjumpai aku “Apa?! Siapa ini?”… Ini adalah ibu aku..
tetap dengan satu matanya. Ini rasanya seperti seluruh langit sedang jatuh ke
diri aku. Anak perempuan aku lari kabur, takut akan mata ibu aku.
Dan aku bertanya kepadanya, “Siapa Anda? aku tidak
mengenalmu!!” sandiwara aku. aku berteriak kepadanya “Mengapa engkau berani
datang ke rumah aku dan menakuti anak aku! Pergi dari sini sekarang juga!”
Dan ibu dengan pelan menjawab, “Oh, maafkan aku. aku pasti
salah alamat,” dan dia menghilang. Terima kasih Tuhan.. Ia tidak mengenali aku.
aku merasa cukup lega. aku mengatakan kepada diri aku bahwa aku tidak akan
peduli, atau berpikir tentang ini sepanjang sisa hidup aku.
Lalu ada perasaan lega datang kepada aku.. Suatu hari,
sebuah surat mengenai reuni sekolah datang ke rumah aku. aku berbohong kepada
istri aku mengatakan bahwa aku akan pergi perjalanan bisnis. Setelah reuni ini,
aku pergi ke rumah lama aku.. karena rasa penasaran saja, aku menemukan ibu aku
terjatuh di tanah yang dingin. Tetapi aku tidak meneteskan satu air mata
sekalipun. Ia memiliki sepotong kertas di tangannya.. dan itu adalah surat
untuk diri aku.
=================================================
Anakku,
Aku pikir hidupku sudah cukup lama saat ini. Dan.. aku tidak
akan mengunjungi Seoul lagi.. tetapi apakah itu terlau banyak jikalau aku ingin
kamu untuk datang menunjungiku sekali-kali nak? aku sangat merindukanmu. Dan
aku sangat lega ketika mendengar kamu akan datang dalam reuni ini.
Tetapi aku memutuskan untuk tidak datang ke sekolah.. Untuk
Kamu.. aku meminta maaf jikalau aku hanya memiliki satu mata dan aku hanya
membawa kemaluan bagi dirimu.
Kamu tahu, ketika kamu masih sangat kecil, kamu terkena sebuah
kecelakaan, dan kehilangan satu matamu. Sebagai seorang ibu, aku tidak tahan
melihatmu harus tumbuh dengan hanya satu mata.. maka aku memberikanmu mata
aku.. aku sangat bangga kepada anak aku yang melihat dunia yang baru untuk aku,
menggantikan aku, dengan mata itu.
Aku tidak pernah marah kepadamu atas apapun yang kamu
lakukan. Beberapa kali ketika kamu marah kepada aku. aku berpikir sendiri,”Ini
karena kamu mencintai aku.” Aku rindu waktu ketika kamu masih sangat kecil dan
berada di sekitarku.
Aku sangat merindukanmu. Aku mencintaimu. Kamu adalah
duniaku.
Sandaran Masa Depan
Alkisah, ada seorang anak yang bertanya pada ibunya, “Ibu,
temanku tadi cerita kalau ibunya selalu membiarkan tangannya sendiri digigit
nyamuk sampai nyamuk itu kenyang supaya ia tak menggigit temanku. Apa ibu juga
akan berbuat yang sama?”
Sang ibu tertawa dan menjawab terus terang, “Tidak. Tapi,
Ibu akan mengejar setiap nyamuk sepanjang malam supaya tidak sempat menggigit
kamu atau keluarga kita.”
Mendengar jawaban itu, si anak tersenyum dan kembali
meneruskan kegiatan bermainnya. Tak berapa lama kemudian, si anak kembali
berpaling pada ibunya. Ternyata mendadak ia teringat sesuatu. “Terus Bu, aku
waktu itu pernah dengar cerita ada ibu yang rela tidak makan supaya
anak-anaknya bisa makan kenyang. Kalau ibu bagaimana?” Anak itu mengajukan
pertanyaan yang hampir sama.
Kali ini sang Ibu menjawab dengan suara lebih tegas, “Ibu
akan bekerja keras agar kita semua bisa makan sampai kenyang. Jadi, kamu tidak
harus sulit menelan karena melihat ibumu menahan lapar.”
Si anak kembali tersenyum, dan lalu memeluk ibunya dengan
penuh sayang. “Makasih, Ibu. Aku bisa selalu bersandar pada Ibu.”
Sembari mengusap-usap rambut anaknya, sang Ibu membalas,
“Tidak, Nak! Tapi Ibu akan mendidikmu supaya bisa berdiri kokoh di atas kakimu
sendiri, agar kamu nantinya tidak sampai jatuh tersungkur ketika Ibu sudah
tidak ada lagi di sisimu. Karena tidak selamanya ibu bisa mendampingimu.”
Ada berapa banyak orangtua di antara kita yang sering kali
merasa rela berkorban diri demi sang buah hati? Tidak sadarkah kita bahwa sikap
seperti itu bisa menumpulkan mental pemberani si anak?
Jadi, adalah bijak bila semua orangtua tidak hanya
menjadikan dirinya tempat bersandar bagi buah hati mereka, melainkan juga
membuat sandaran itu tidak lagi diperlukan di kemudian hari. Adalah bijak jika
para orangtua membentuk anak-anaknya sebagai pribadi mandiri kelak di saat
orangtua itu sendiri tidak bisa lagi mendampingi anak-anaknya di dunia.
Kasih Sayang Seorang Ibu
Saat kau berumur 15 tahun, dia pulang kerja ingin memelukmu.
Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamarmu.
Saat kau berumur 16 tahun, dia ajari kau mengemudi mobilnya.
Sebagai balasannya, kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan
tanpa peduli kepentingannya.
Saat kau berumur 17 tahun, dia sedang menunggu telepon yang
penting.
Sebagai balasannya, kau pakai telepon nonstop semalaman.
Saat kau berumur 18 tahun, dia menangis terharu ketika kau
lulus SMA.
Sebagai balasannya, kau berpesta dengan temanmu hingga pagi.
Saat kau berumur 19 tahun, dia membayar biaya kuliahmu dan
mengantarmu ke kampus pada hari pertama.
Sebagai balasannya, kau minta diturunkan jauh dari pintu
gerbang agar kau tidak malu di depan teman-temanmu.
Saat kau berumur 20 tahun, dia bertanya, “Dari mana saja
seharian ini?”
Sebagai balasannya, kau jawab, “Ah Ibu cerewet amat sih,
ingin tahu urusan orang!”
Saat kau berumur 21 tahun, dia menyarankan satu pekerjaan
yang bagus untuk karirmu di masa depan. Sebagai balasannya, kau katakan, “Aku
tidak ingin seperti Ibu.”
Saat kau berumur 22 tahun, dia memelukmu dengan haru saat
kau lulus perguruan tinggi.
Sebagai balasannya, kau tanya dia kapan kau bisa ke Bali.
Saat kau berumur 23 tahun, dia membelikanmu 1 set furniture
untuk rumah barumu.
Sebagai balasannya, kau ceritakan pada temanmu betapa
jeleknya furniture itu.
Saat kau berumur 24 tahun, dia bertemu dengan tunanganmu dan
bertanya tentang rencananya di masa depan.
Sebagai balasannya, kau mengeluh, “Bagaimana Ibu ini, kok
bertanya seperti itu?”
Saat kau berumur 25 tahun, dia mambantumu membiayai
pernikahanmu.
Sebagai balasannya, kau pindah ke kota lain yang jaraknya
lebih dari 500 km.
Saat kau berumur 30 tahun, dia memberikan beberapa nasehat
bagaimana merawat bayimu. Sebagai balasannya, kau katakan padanya,”Bu, sekarang
jamannya sudah berbeda!”
Saat kau berumur 40 tahun, dia menelepon untuk
memberitahukan pesta ulang tahun salah seorang kerabat. Sebagai balasannya, kau
jawab, “Bu, saya sibuk sekali, nggak ada waktu.”
Saat kau berumur 50 tahun, dia sakit-sakitan sehingga
memerlukan perawatanmu.
Sebagai balasannya, kau baca tentang pengaruh negatif orang
tua yang menumpang tinggal di rumah anak-anaknya.
Dan hingga suatu hari, dia meninggal dengan tenang. Dan
tiba-tiba kau teringat semua yang belum pernah kau lakukan, karena mereka
datang menghantam HATI mu bagaikan palu godam.
JIKA BELIAU MASIH ADA, JANGAN LUPA MEMBERIKAN KASIH SAYANGMU
LEBIH DARI YANG PERNAH KAU BERIKAN SELAMA INI DAN JIKA BELIAU SUDAH TIADA,
INGATLAH KASIH SAYANG DAN CINTANYA YANG TULUS TANPA SYARAT KEPADAMU.
Berhentilah Mengeluh
Pantaskah anda mengeluh? Padahal anda telah dikaruniai
sepasang lengan yang kuat untuk mengubah dunia. Layakkah anda berkeluh kesah?
Padahal anda telah dianugerahi kecerdasan yang memungkinkan anda untuk
membenahi segala sesuatunya.
Apakah anda bermaksud untuk menyia-nyiakan semuanya itu?
lantas menyingkirkan beban dan tanggung jawab anda? Janganlah kekuatan yang ada
pada diri anda, terjungkal karena anda berkeluh kesah. Ayo tegarkan hati anda.
Tegakkan bahu. Jangan biarkan semangat hilang hanya karena anda tidak tahu
jawaban dari masalah anda tersebut.
Jangan biarkan kelelahan menghujamkan keunggulan kamu.
Ambillah sebuah nafas dalam-dalam. Tenangkan semua alam raya yang ada dalam
benak anda. Lalu temukan lagi secercah cahaya dibalik awan mendung. Dan
mulailah ambil langkah baru.
Sesungguhnya, ada orang yang lebih berhak mengeluh dibanding
anda. Sayangnya suara mereka parau tak terdengar, karena mereka tak sempat lagi
untuk mengeluh. Beban kehidupan yang berat lebih suka mereka jalani daripada
mereka sesali. Jika demikian masihkan anda lebih suka mengeluh daripada
menjalani tantangan hidup ini?
Jangan Pernah Meremehkan Orang Lain
Pada suatu hari, seorang anak masuk ke dalam rumah makan
yang sangat terkenal dan mahal. Dia masuk seorang diri dan memakai pakaian
biasa saja, tidak seperti anak-anak lain yang memakai pakaian yang bagus. Anak
itu duduk di salah satu kursi lalu mengangkat tangannya untuk memanggil salah
satu pelayan.
Seorang pelayan perempuan menghampiri anak kecil itu lalu
memberikan buku menu makanan. Pelayan tersebut agak heran mengapa anak kecil itu
berani masuk ke dalam rumah makan yang mahal, padahal dari penampilannya,
pelayan itu tidak yakin bahwa sang anak kecil mampu membayar makanan yang ada.
“Berapa harga es krim yang diberi saus strawberry dan
cokelat?” tanya sang anak kecil.
Sang pelayan menjawab, “Lima puluh ribu,”
Anak kecil itu memasukkan tangan ke dalam saku celana lalu
mengambil beberapa receh dan menghitungnya. Lalu dia kembali bertanya, “Kalau
es krim yang tidak diberi saus strawberry dan cokelat?”
Si pelayan mengerutkan kening, “Dua puluh ribu,”
Sekali lagi anak kecil itu mengambil receh dari dalam saku
celananya lalu menghitung. “Kalau aku pesan separuh es krim tanpa saus
strawberry dan cokelat berapa?”
Kesal dengan kelakuan pembeli kecil itu, pelayan menjawab
dengan ketus, “Sepuluh ribu!”
Sang anak lalu tersenyum, “Baiklah aku pesan itu saja,
terima kasih!”
Pelayan itu mencatat pesanan lalu menyerahkan pada bagian
dapur lalu kembali membawa es krim pesanan. Anak itu tampak gembira dan
menikmati es krim yang hanya separuh dengan suka cita. Dia melahap es krim
sampai habis. Kemudian sang pelayan kembali datang memberikan nota pembayaran.
“Semua sepuluh ribu bukan?” tanya anak itu lalu membayar es
krim pesanannya dengan setumpuk uang receh. Wajah sang pelayan tampak masam
karena harus menghitung ulang receh-receh itu. Lalu sang anak mengeluarkan
selembar uang lima puluh ribu dari saku celana belakangnya, “dan ini tips untuk
Anda!” ujar sang anak sambil menyerahkan selembar uang tersebut untuk si
pelayan.
Ada kalanya kita tidak melihat apa yang melekat pada tubuh
seseorang saja sebagai penilaian. Bukan hal yang bagus untuk meremehkan
seseorang karena melihat penilaian dari luar, Anda tidak akan pernah tahu pada
beberapa waktu yang akan datang, seseorang yang Anda remehkan bisa jadi
merupakan pengantar rejeki yang tak terduga.
Tukang Becak dan Bayi Perempuannya
Hati siapa yang tidak tersentuh melihat seorang pria menarik
becak di siang hari yang panas sambil menggendong bayi? Hal ini benar-benar
terjadi di India. Pria ini mengasuh bayinya karena sang istri meninggal setelah
melahirkan dan tidak ada yang bersedia merawat sang bayi.
Nama pria ini adalah Bablu Jatav, 38 tahun. Dia dikaruniai
seorang bayi perempuan yang diberi nama Damini setelah menikah selama 15 tahun
dengan istrinya, Shanti. Pak Bablu mengatakan bahwa dia sangat senang diberkati
seorang putri, tetapi dia menyimpan kesedihan mendalam karena sang istri
meninggal sesaat setelah melahirkan.
“Shanti meninggal tidak lama setelah melahirkan di rumah
sakit pada tanggal 20 September,” ujar pak Bablu. “Sejak saat itu, belum ada
seorang pun yang mau merawat putri saya, sehingga saya yang merawatnya, bahkan
pada saat saya menarik becak,” lanjutnya.
Pekerjaan pak Bablu sehari-hari adalah penarik becak di kota
Bharatpur. Dia tidak memiliki saudara yang bisa merawat bayinya, sehingga jalan
satu-satunya adalah merawat sang putri sambil bekerja. Pak Bablu menggendong
bayinya dengan kain yang dililitkan di leher. Hal ini terpaksa dia lakukan,
bahkan di tengah hari yang sangat panas.
Kondisi ini memang memprihatinkan, terutama bagi Damini yang
masih sangat kecil. Panasnya matahari dan kondisi jalanan membuatnya harus
dilarikan di rumah sakit Jaipur beberapa waktu yang lalu. Sang bayi mengalami
septikemia, anemia dan dehidrasi akut. Untungnya, kondisi sang bayi membaik
setelah dirawat.
Berita ini dengan cepat menyebar di India, sehingga banyak
tawaran bantuan yang diterima oleh pak Bablu. Besar kemungkinan bahwa
pemerintah India setempat sedang memproses cara untuk membantu merawat sang
bayi. Semoga bantuan segera datang, sehingga bayi perempuan ini mendapat
perawatan yang lebih baik.
Sahabat, jangan remehkan cinta seorang ayah. Sudahkah Anda
berterima kasih pada beliau?
Sabtu, 22 Desember 2012
Hidup adalah Anugerah Bagi Jiwa yang Ikhlas
Yang tinggal di gunung merindukan pantai.
Yang tinggal di pantai merindukan gunung.
Di musim kemarau merindukan musim hujan.
Di musim hujan merindukan musim kemarau.
Yang berambut hitam mengagumi yang pirang.
Yang berambut pirang mengagumi yang hitam.
Diam di rumah merindukan bepergian.
Setelah bepergian merindukan rumah.
Waktu tenang mencari keramaian.
Waktu ramai mencari ketenangan.
Saat masih bujangan, pengen punya suami ganteng/istri cantik.
Begitu sudah dapat suami ganteng/istri cantik, pengen yang biasa-biasa saja, bikin cemburu aja/takut selingkuh..
Punya anak satu mendambakan banyak anak.
Punya banyak anak mendambakan satu anak saja.
Kita tidak pernah bahagia sebab segala sesuatu tampak indah hanya sebelum dimiliki.
Namun setelah dimiliki tak indah lagi.
Kapankah kebahagiaan akan didapatkan kalau kita hanya selalu memikirkan apa yang belum ada, namun mengabaikan apa yang sudah dimiliki tanpa rasa syukur ?
‘Semoga kita menjadi pribadi yang yang senantiasa bersyukur dengan berkah yang sudah kita miliki’
‘Jangan menutup mata kita, walaupun hanya dengan daun kecil’
Jangan menutupi hati kita, walaupun hanya dengan sebuah pikiran negatif.
Bila hati kita tertutup, tertutuplah semua.
Syukuri apa yang ada, karena hidup adalah anugerah bagi jiwa-jiwa yang ikhlas.
JS
Jalan yang ku lalui,
tanpa kau di sisiku,
membuat hati ini,
smakin terluka,.
Cobalah kau mengerti,
cobalah kau pahami,
bagaimana sakitnya,
dikhianati,.
Dulu kau tlah
berjanji,
akan setia slamanya,
pada ikatan kita,
saling percaya,.
Tanpa alasan pasti,
kau tinggalkan
diriku,
tak pedulikan aku,
teganya engkau,.!
Kasih,..
jangan kau pergi
dariku,.
Kasih,..
jangan kau
meninggalkanku,.
Takkan,..
pernah bisa
melupakanmu,.
Takkan,..
mungkin mengkhianati
dirimu,.
Tak habis ku
berpikir, tak berujung sesalku,
mengapa ini semua,
harus terjadi,.
Ku kira semuanya,
abadi selamanya,
hingga nadiku ini,
tak lagi berdetak,.!
Aku terluka,..
Aku tersiksa,..
Batin terhina oleh
cintamu,..!
PJ
α в ¢#м
мєη¢αяι ѕєвυαн
jαωαвαη▫
α в ¢#м
тαρι тαк αкυ
тємυкαη▫▪
α в ¢#м
¢σвα кυ ¢σвα тυк
вєятαнαη▫
α в ¢#м
đαĻαм нιηααη đυηια▫▪
α в ¢#м
ιηgιη αкυ мєĻυραкαη▫
α в ¢#м
ѕємυα тєηтαηg
đιяιмυ▫▪
α в α
тєяυѕ ѕαкιтι αкυ▫
в α
тαк ρєяηαн
мєηgєятιкαηкυ▫
в ¢#м
кαυ ριкιя αкυ мαυ▫▪?
α в
Ļєραѕкαη đιяιкυ▫
є g# ¢#м
jαηgαη кαυ
ριкιякαηкυ▫
α в ¢#м
тαк αρα вαgιкυ▫▪
α в
jαηgαη кαυ вєяριкιя▫
є g# ¢#м
αкυ тαк вιѕα▫
α в ¢#м
jαĻαηι нιđυρкυ
тαηραмυ▫▪
α в ¢#м
ѕαĻαнкαн кυ тυк
вєятαηγα▫
α в ¢#м
ραđα đια γαηg тαнυ▫▪
α в ¢#м
тєяυѕ ѕαjα кαυ
мєηγαηgкαĻ▫
α в ¢#м
αкαη ѕємυα jαηjιмυ▫▪
α
đαѕαя кαυ▫▪!
в
đαѕαя кαυ▫▪!
є g# ¢#м
"ρєηgкнιαηαт
jαηjι"
α в ¢#м
γαηg тєĻαн đαη тєĻαн
đι нαтι▫▪▪
Putih Abu-abu
Putih Abu-abu
Tarian waktu seakan cepat berlalu,
Masa indah terkenang di memory ku,
Duka cita,
Canda tawa,
Seolah jadi rambu-rambu.
Putih Abu-abu,
Bukti bekas pndidikanku,
Yang Kelak kan membisu,
Terpendam fakta yang pilu.
Memang itulah sobat, jalan yang haruz kita tuju,
Tuk menuju jalur yang baru. . .
Akhir Cerita
Ļαηgкαнкυ,
кιηι кιαη тєяѕєяєт
кαкυ,
нαяι-нαяι кιαη
мємвιѕυ,
нιđυρкυ тєяαѕα
тєявєĻєηggυ.
тαк αđα мαкηα мєηgιѕι
jιωα,
тαηρα яαѕα ѕєđιкιт
яєĻα,
ιηđαнηγα ρєĻαηgι
ѕєαкαη тαηρα ωαяηα,
тєяjυη кє ρυη¢αк
gєĻαρηγα ραησяαмα.
кєρєđυĻιαηмυ кιηι тαк
Ļαgι тєямυкα,
ρєяĻαнαη кαυ яєđυρкαη
jαĻαη ¢єяιтα,
¢єяαнηγα jιωα ѕєαкαη
ѕιяηα,
тιηggαĻ кєєgσιѕαηĻαн
γαηg мυgкιη тєяѕιѕα..
¢σвα кємвαĻι мєηαтαρ
мιмρι,
мєѕкι тαк đα Ļαgι
ѕмαηgαт đιѕιѕι,
нαяαρ кємвαĻι,
нαяυѕкαн кυ αкнιяι,
вєяαт нαтι тιηggαĻкαη
ιηι...
тєяυѕ вєяĻαяι кυ
gαραι ρяєѕтαѕι,
тєтєρ вєяđιяι
мєηgαвđι ιĻĻαнι...
:-)
Jumat, 21 Desember 2012
23-25 Desember 2012??
Bumi Akan Gelap Pada Tanggal 23 Sampai 25 Desember 2012
Bumi Akan Gelap Pada Tanggal 23 Sampai 25 Desember 2012 - Bumi akan gelap pada tanggal 23 sampai dengan 25 Desember 2012 merupakan salah satu informasi yang banyak mengemuka akhir-akhir ini diberbagai blog berbahasa Indonesia. Informasi tentang bumi akan gelap tersebut juga sering menjadi perbincangan disitus jejaring sosial Facebook dan juga di Twitter. Bahkan informasi ini juga kerap menjadi pembahasan yang serius di forum internet.
Informasi tentang bumi akan gelap pada tanggal 23 sampai 25 Desember 2012 seperti yang banyak beredar dibeberapa blog tersebut disebutkan berasal dari pihak NASA dan mempublikasikan petikan tulisan dalam bahasa Inggris dan juga terjemahan kedalam bahasa Indonesia.
Bila menelisik dari terjemahan Bahasa Indonesia, maka pernyataan tentang terjadinya gelap di bumi yang diawali pada tanggal 23 Desember 2012 dan berakhir pada 25 Desember 2012 adalah sebagai berikut ini:
NASA memperkirakan kegelapan total terjadi di bumi pada 23-25 Desember 2012. Fenomena ini terjadi akibat dari "sejajarnya alam semesta". Namun kegelapan total selama 3 hari tersebut bukanlah akhir dari dunia, tetapi ini hanyalah kesejajaran dimana matahari dan bumi akan berada pada satu garis lurus untuk pertama kalinya. Bumi akan bertukar tempat dari dimensi 3 ke dimenso 0, lalu bertukar lagi ke dimensi ke 4.
Informasi tentang bumi akan gelap pada tanggal 23 sampai 25 Desember 2012 seperti yang banyak beredar dibeberapa blog tersebut disebutkan berasal dari pihak NASA dan mempublikasikan petikan tulisan dalam bahasa Inggris dan juga terjemahan kedalam bahasa Indonesia.
Bila menelisik dari terjemahan Bahasa Indonesia, maka pernyataan tentang terjadinya gelap di bumi yang diawali pada tanggal 23 Desember 2012 dan berakhir pada 25 Desember 2012 adalah sebagai berikut ini:
NASA memperkirakan kegelapan total terjadi di bumi pada 23-25 Desember 2012. Fenomena ini terjadi akibat dari "sejajarnya alam semesta". Namun kegelapan total selama 3 hari tersebut bukanlah akhir dari dunia, tetapi ini hanyalah kesejajaran dimana matahari dan bumi akan berada pada satu garis lurus untuk pertama kalinya. Bumi akan bertukar tempat dari dimensi 3 ke dimenso 0, lalu bertukar lagi ke dimensi ke 4.
Charles Bolden F (NASA)
Selama perpindahan tersebut seluruh alam akan menghadapi perubahan besar, dan kita akan melihat dunia yang benar-benar baru. Dalam kejadian ini nantinya, ketenangan merupakan hal yang sangat dibutuhkan, saling peluk satu sama lain, berdoa, dan terus berdoa.
Beristirahatlah selama tiga hari tersebut, dan mereka yang bertahan akan menghadapi dunia yang benar-benar baru. Namun bagi mereka yang tidak bersiap akan banyak mati karena rasa takut.
Sebenarnya banyak sekali pembahasan tentang apa yang akan terjadi pada tahun 2012, tetapi banyak yang tidak mempercayai, karena mereka takut akan menciptakan kepanikan dan ketakutan pada semua orang. Kita tidak tahu pasti apa yang akan terjadi, tetapi saya rasa tidak akan sia-sia untuk mempercayai NASA tentang persiapan yang harus dilakukan.
Memang prediksi ini tidaklah selalu menjadi benar-benar kenyataan, tetapi sebaiknya bersiap-siaplah. Jangan panik, tetapi tentang dan berdoalah. Ingatlah untuk lebih banyak senyum, lebih banyak mencintai, dan lebih banyak memaafkan setiap hari.
Dari banyak informasi yang beredar dan sempat dibaca oleh penulis blog Karo Cyber, bahwa peristiwa bumi akan gelap pada tanggal 23 hingga 25 Desember 2012 tersebut disebut sebagai peristiwa yang dinamakan dengan "blackout on 23-25 Dec 2012". Namun dari situs yang biasanya membahas tentang berita-berita hoax atau kabar bohong, yaitu situs hoax-slayer.com, menyebutkan bahwa pemberitaan tersebut sebenarnya adalah kabar hoax belaka.
Menurut situs hoax-slayer.com, bahwa berita tentang "blackout on 23-25 Dec 2012" atau "Bumi Akan Gelap Pada Tanggal 23 Sampai 25 Desember 2012" adalah kabar bohong atau pesan hoax.
Klaim bahwa akan terjadinya gelap di bumi selama tiga hari pada 23 hingga 25 Desember merupakan klaim aneh yang seolah-olah dapat dipercaya karena pada tampilan video yang juga turut disebar menampilkan Administrator NASA, Charles Bolden F.
Namun perlu diketahui bahwa dalam video tersebut, Bolden tidaklah berbicara tentang kesiapan keluarga untuk menghadapi kegelapan bumi akibat geseran ke dimensi nol. Selain itu berita ini tidak ada ditemukan disitus resmi NASA. Bahkan laporan tentang hal itu juga tidak ada satupun dapat ditemukan pada media yang kreadibel, sehingga sebagai kesimpulannya bahwa benar memang berita tentang bumi akan gelap pada 23 sampai 25 Desember 2012 adalah kabar hoax atau kabar bohong.
btw ini link bantahan nya :
http://www.hoax-slayer.com/nasa-tota...out-hoax.shtml
http://urbanlegends.about.com/od/err...t-Dec-2012.htm
Jumat, 14 Desember 2012
LAPORAN ODONATA
LAPORAN PRAKTIKUM SISTEMATIKA
HEWAN INVERTEBRATA
LATIHAN 5
PHYLLUM
ARTHROPODA (Ordo Odonata)
Disusun Oleh:
Nama : Zaid Wisnu Abdullah
NIM : A 420110101
LABORATORIUM BIOLOGI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2012/2013
HALAMAN PENGESAHAN
Laporan
Praktikum Kerja Lapangan Mandiri ini telah diperiksa oleh Asisten Dosen
Praktikum Sistematika Hewan Invertebrata dan telah disetujui oleh Dosen
Pengampu Praktikum Sistematika Hewan Invertebrata Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Hari :
Tanggal :
Nilai :
Surakarta, 15 November 2012
Mengesahkan,
Dosen Pengampu Asisten
Dwi Setyo Astuti, M.Pd Artista Khoirina Dewi
KATA
PENGANTAR
Puji syukur
kehadirat Allah SWT Yang Maha Mendengar Esa dan atas segala limpahan rahmat,
taufik, serta hidayah-Nya serta Shalawat dan salam semoga senantiasa
tercurahkan kepada baginda Nabi Besar Muhammad SAW sehingga penulis dapat
menyelesaikan Laporan Sistematika Hewan Invertebrata ini sesuai dengan waktu yang
telah direncanakan tanpa kendala yang berarti.
Dalam penulisan Laporan
Sistematika Hewan Invertebrata ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih
kepada :
- Allah SWT yang meridhoi penulis sehingga mampu
menyelesaikan Laporan Sistematika Hewan Invertebrata.
- Dosen Pembimbing Praktikum Sistematika
Hewan Invertebrata Ibu Dwi Setya Astuti, M.Pd
- Dosen Pengampu Mata Kuliah Sistematika
Hewan Invertebrata Ibu Laila Lutfi R.
- Asisten Praktikum Sistematika Hewan Invertebrata Artista
Khoirina Dewi.
- Kedua Orang
Tua, dan seluruh pihak terkait yang membantu terselesaikannya laporan ini.
Penulis
menyadari bahwa Laporan Sistematika Hewan Invertebrata ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka saran dan kritik yang konstruktif dari semua pihak sangat
diharapkan demi penyempurnaan selanjutnya.
Akhirnya penulis mengucapkan banyak
terima kasih dan dengan penuh harapan semoga Laporan Sistematika Hewan
Invertebrata ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya bagi penulis dan
para pembaca.
Surakarta,
11 November 2012
Zaid Wisnu Abdullah
DAFTAR ISI
Hal
HALAMAN JUDUL..................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN........................................................................................... ii
KATA PENGANTAR................................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................................. iv
BAB I ........... PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah..................................................................... 1
B.
Rumusan Masalah.............................................................................. 3
C.
Tujuan................................................................................................. 3
D. Manfaat Penelitian............................................................................. 3
E. Alat dan Bahan................................................................................... 3
F. Cara Kerja........................................................................................... 4
BAB II
......... TINJAUAN PUSTAKA........................................................................ 5
BAB III......... PEMBAHASAN
1. Spesies Anax
junius............................................................................. 11
2. Spesies Cordulegaster obliquus.......................................................... 12
3. Spesies Macromia magnifica.............................................................. 13
4. Spesies Pachydiplax longipennis......................................................... 14
5. Spesies Neurothemis terminata........................................................... 14
6. Spesies Trithemis festiva...................................................................... 14
BAB IV
........ PENUTUP.............................................................................................. 16
Kesimpulan............................................................................................. 16
Saran....................................................................................................... 16
DAFTAR
PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Jika jumlah spesies merupakan
criteria, makan filum inilah yang dewasa ini merupakan yang terbesar. Lebih
dari 765.000 species arthropoda yang berbeda telah diidentifikasi. Jumlah ini
adalh lebih besar dari pada jumlah dari seluruh spesies lain yang ada. Setiap
tahun masih juga ditemukan spesies arthropoda yang baru, yang hidup di berbagai
jenis habitat. Air tawar, air laut. Tanah dan dapat dikatakan hamper seluruh
permukaan bumi penuh dengan arthropoda. Hewan-hewan ini hamper
merupakansatu-satunya jenis hean yang ditemukan di antariksa dan di lereng
gunung-gunung yang penuh dengan salju dan batu-batuan.
Semua anggota filum ini mempunyai
tubuh bersegmen yang terbungkus dalam suatu eksoskeleton bersegmen yang kuat
yang terdiri terutama atas kitin. Pada semua arthropoda yang hidup, anggota
tubuh berbagai species memperlihatkan fungsi dan struktur yang sangat beraneka
ragam. Disamping untuk lokomosi, anggota tubuh itu membantu dalam mendapatkan
makanan, dalam penginderaan, dan sebagai senjata menyerang dan mempertahankan
diri. Tidak seperti annelida, segmen arthropoda dari depan kebelakang
menunjukkan variasi yang besar dalam struktur. Segmen-segmen ini biasanya
dibagi dalam tiga daerah utama yaitu kepala, toraks, dan abdomen. Filum
Arthropoda terdiri dari 4 Classis, yaitu Crustacea, Arachnaidea, Myriapoda
(Chilopoda dan Diplopoda), dan Insecta.
Crustacea (dalam bahasa latinnya,
crusta= kulit) memiliki kulit yang keras. Udang, lobster, dan kepiting adalah
contoh kelompok ini. Umumnya hewan Crustacea merupakan hewan akuatik, meskipun
ada yang hidup di darat. Hewan ini memiliki ciri khas, yaitu rangka luar dari
kitin yang keras. Rangka luar ini keras karena mengandung zat kapur. Hewan yang
tergolong kelas Crustcea kebanyakan hidup di laut, sperti kutu air, udang
karang, dan kepiting. Selain itu ada pula yang hidup di air tawar atau di darat
pada tanah yang lembab.
Arachnaidea (dalam bahasa yunani,
arachno = laba-laba) disebut juga kelompok laba-laba, meskipun anggotanya bukan
laba-laba saja. Kalajengking adalah salah satu contoh kelas Arachnaidea yang
jumlahnya sekitar 32 spesies. Ukuran tubuh Arachnoidea bervariasi, ada yang
panjangnya lebih kecil dari 0,5 mm sampai 9 cm. Arachnoidea merupakan hewan
terestrial (darat) yang hidup secara bebas maupun parasit. Arachnoidea yang
hidup bebas bersifat karnivora.
Myriapoda (Chilopoda dan Diplopoda)
.Dalam system klasifikasi dapat berbeda antara satu system dan yang lainnya.
Hal ini terjadi karena adanya perbedaan pendapat antara ilmuan di dunia pada
system klasifikasi tertentu Diplopoda dan Chilopoda merupakan tingkat kelas,
sedangkan pada system lain Diplopoda dan Chilopoda dikelompokkan dalam kelas
Myriapoda
Insecta (dalam bahasa latin, insecti
= serangga). Banyak anggota hewan ini sering kita jumpai disekitar kita,
misalnya kupu-kupu, nyamuk, lalat, lebah, semut, capung, jangkrik, belalang,dan
lebah. Ciri khususnya adalah kakinya yang berjumlah enam buah. Karena itu pula
sering juga disebut hexapoda. Insecta dapat hidup di bergagai habitat, yaitu
air tawar, laut dan darat. Hewan ini merupakan satu-satunya kelompok
invertebrata yang dapat terbang.Insecta ada yang hidup bebas dan ada yang
sebagai parasit. Insecta sering disebut serangga atau heksapoda. Heksapoda
berasal dari kata heksa berarti 6 (enam) dan kata podos berarti kaki. Heksapoda
berarti hewan berkaki enam. Diperkirakan jumlah insecta lebih dari 900.000
jenis yang terbagi dalam 25 ordo. Hal ini menunjukkan bahwa banyak sekali
variasi dalam kelas insecta baik bentuk maupun sifat dan kebiasaannya.( Alan, W
.1994:156)
Adapun yang melatar belakangi di
adakannya praktikum ini yaitu untuk mengamati hewan-hewan yang tergolong
Arthropoda serta mendeskripsikan dan menyusunnya dalam suatu klasifikasi.
B. Rumusan Masalah
- Bagaimanakah kehidupan serangga pada ordo odonata, jelaskan dengan
karakteristik, habitat, makanan, reproduksi, dan sistematikanya?
- Apa peranan serangga Odonata bagi kehidupan manusia?
C. Tujuan
- Untuk
mengetahui kehidupan serangga pada ordo odonata yang meliputi:
karakteristik, habitat, makanan, reproduksi, dan sistematikanya.
- Untuk
memahami dan menelaah berbagai peranan dan manfaat serangga bagi kehidupan
manusia.
D.
Manfaat
- Memberikan
pengetahuan pada pembaca mengenai kehidupan serangga ordo odonata melalui
sumber-sumber yang relevan.
- Menumbuhkan
kesadaran pembaca tentang keanekaragaman serangga, peranan dan manfaatnya
bagi kehidupan manusia.
- Mengenal
spesies-spesies dari ordo odonata.
- Menumbuhkan kesadaran pembaca untuk tetap melestarikan keanekaragaman serangga dan tidak membiarkan serangga punah.
E. Alat dan Bahan
- Alat dan
Bahan :
A.
Alat tulis ( 1 set )
B.
Pensil Warna ( 1 set )
C.
Insecta Net ( 2 buah )
D.
Tabel data ( 1 buah )
E.
Buku determinan ( 1 buah )
F.
Toples ( 1 buah )
G.
Beberapa spesies
dari Ordo Odonata
H.
Alkohol 0,3 % (
secukupnya )
F.
Cara Kerja
A.
Menentukan
tempat pencarian Ordo Odonata ini.
B.
Menangkap
spesies dari Ordo Odonata minimal 2 hingga 3 ekor dengan Insecta Net.
C.
Meletakan
spesies tangkapan dalam toples dan masukan alcohol 0,3 % dengan media
perantara kapas, biarkan spesies
tangkapan terbius hingga mati.
D.
Mendeterminan
nama dari spesies Ordo Odonata ini dan catat dalam tabel laporan sementara.
E.
Gambar dan foto
spesies yang ditangkap untuk lampiran dan penyusunan laporan.
F.
Membuat
klasifikasi dan Insectarium.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Arthropoda berasal dari bahasa
yunani yaitu arthros, sendi dan podos, kaki. Oleh karena ciri utama hewan yang
termasuk dalam filum ini adalah kaki yang tersusun atas ruas-ruas. Jumlah
spesies anggota filum ini terbanyak bila dibansingkan dengan filum lainnya
yaitu lebih dari 800.000 spesies. Habitat hewan anggota filum ini pada umumnya
adalah di air dan di darat. Sifat hidup arthropoda bervariasi, ada yang hidup
bebas, tetapi ada juga yang bersifat parasit apad organisme lain. Ancestor
arthropoda kemungkinan seperti annelid yang memiliki dinding tubuh berotot dan
tubuh tidak terbagi menjadi daerah tertentu. Ukuran dan jumlah segmen setiap
pembagian tubuh tersebut berbeda di dalam kelompok dan berhubungan erat dengan
lingkungan dan aktivitas setiap spesies (Aswari, 2001).
Arthropoda (dalam bahasa latin,
Arthra = ruas , buku, segmen ; podos = kaki) merupakan hewan yang memiliki ciri
kaki beruas, berbuku, atau bersegmen.Segmen tersebut juga terdapat pada
tubuhnya.Tubuh Arthropoda merupakan simeri bilateral dan tergolong tripoblastik
selomata (http://gurungeblog.wordpress.com).
Arthropoda berasal dari bahasa
Yunani, yaitu arthro yang berarti ruas dan podos yang berarti kaki. Jadi,
Arthropoda berarti hewan yang kakinya beruas-ruas. Organisme yang tergolong
filum arthropoda memiliki kaki yang berbuku-buku. Hewan ini memiliki jumlah
spesies yang saat ini telah diketahui sekitar 900.000 spesies. Hewan yang
tergolong arthropoda hidup di darat sampai ketinggian 6.000 m, sedangkan yang
hidup di air dapat ditemukan sampai kedalaman 10.000 meter (http://scienceandri.blogspot.com/2012/04/filum-arthropoda.html).
Capung merupakan salah satu kelompok
serangga yang erat kaitannya dengan air. Memiliki ukuran tubuh relatif besar,
berwarna bagus dan menggunakan sebagian besar hidupnya untuk terbang.
Tahapan-tahapan pradewasa adalah aquatik dan yang dewasa biasanya terdapat
dekat air. Semua tahapan adalah pemangsa dan makan berbagai jenis
serangga-serangga dan organisme lain (Amir dan Kahono,2003).
Capung dikelompokkan dalam ordo Odonata. Odonata
artinya rahang bergigi, di bagian ujung labum (bibir bawah) terdapat
tonjolan-tonjolan (spina) tajam menyerupai gigi. Odonata terdiri atas subordo
yaitu subordo Anisoptera memiliki tubuh lebih gemuk dan terbang dengan cepat,
kepala tidak memanjang dalam posisi melintang tetapi membulat, memiliki sayap
belakang lebih lebar pada bagian dasar dibandingkan dengan sayap depan dan
sayap tersebut direntangkan saat istirahat (Emrades, 2008).
Capung juga mengalami metamorfosis
dalam periode kehidupannya. Bedanya, serangga kupu-kupu mengalami metamorfosis
sempurna sedangkan capung tidak, atau hanya mengalami metamorfosis tidak
sempurna. Dimulai dari telur kemudian menjadi larva dan akhirnya menjadi capung
dewasa. Hampir seluruh masa hidup capung sebenarnya dihabiskan pada saat mereka
larva. Larva capung sendiri hidup kira-kira 3 tahun, setelah itu mereka baru
bermetamorfosis menjadi capung dewasa yang bersayap. Capung dewasa ini hanya
bertahan hidup beberapa minggu karena tujuan mereka bermetamorfosis tersebut
hanya untuk menemukan pasangan agar bisa melangsukan perkawinan dan akhirnya
bisa melanjutkan keturunan (Borror, 1992).
Capung merupakan serangga yang tidak
menggigit ataupun bersengat. Capung merupakan hewan yang memiliki peran sebagai
sumber makanan bagi banyak hewan lain, seperti burung, ikan, katak, ataupun
kumbang air. Capung hidup dekat dengan air karena siklus hidupnya yang membuat
mereka tidak bisa hidup jauh dari air. Capung hidup di air bersih. karena itu
capung dan capung jarum berperan bagi manusia sebagai indikator pencemaran
lingkungan. Bila di suatu sumber air tidak lagi ditemukan capung, artinya
lingkungan itu sudah tercemar dan ekosistemnya terganggu (Amirudin, 2006).
BAB III
PEMBAHASAN
Odonata
merupakan salah satu ordo serangga yang sejak awal berbeda dalam penentuan nama
ordonya dengan serangga lain. Klasifikasi serangga yang dilakukan oleh
Fabricius pada tahun 1775-an menunjukkan bahwa semua serangga digolongan ke
dalam ordo yang berbeda-beda berdasarkan sayapnya kecuali Odonata, yaitu
berdasarkan giginya. Perkembangan ilmu pengetahuan yang ada saat ini telah
memungkinkan terjadinya perubahan ordo serangga di dunia yang tidak hanya
didasarkan pada bentuk sayap semata. Menurut Wiliam & Felmate (1992), Ordo
Odonata terdiri atas Capung
(Dragonflies) dan Capung Jarum (Damselflies) yang terbagi menjadi tiga subordo
yaitu Anisoptera (8 famili), Zygoptera (17 famili), dan Anisozygoptera (1
famili; 10 famili telah punah). Spesies Odonata di dunia yang telah
terindetifikasi sekitar ± 7.000 spesies. Banyaknya spesies serangga ini di bumi
telah mengilhami para peneliti melakukan berbagai research yang digunakan untuk
kepentingan manusia dengan model Odonata.
Di Indonesia memang belum banyak kajian mengenai hal ini, oleh karena
itu dengan kegiatan Pameran Foto, Peluncuran Buku, dan Seminar Pelestarian
Odonata sebagai Pusaka Alam Indonesia oleh DDS ini akan sangat mendukung
berkembangnya penelitian-penelitian Odonata di Indonesia.
Memiliki
anggota yang cukup besar dan mudah dikenal. Sayap dua pasang dan bersifat
membranus. Pada capung besar dijumpai vena-vena yang jelas dan pada kepala
dijumpai adanya mata facet yang besar. Metamorfose tidak sempurna
(Hemimetabola), pada stadium larva dijumpai adanya alat tambahan berupa insang
dan hidup di dalam air.
Capung
merupakan serangga yang tidak menggigit ataupun bersengat. Capung merupakan
hewan yang memiliki peran sebagai sumber makanan bagi banyak hewan lain,
seperti burung, ikan, katak, ataupun kumbang air. Capung hidup dekat dengan air
karena siklus hidupnya yang membuat mereka tidak bisa hidup jauh dari air.
Capung hidup di air bersih. karena itu capung dan capung jarum berperan bagi
manusia sebagai indikator pencemaran lingkungan. Bila di suatu sumber air tidak
lagi ditemukan capung, artinya lingkungan itu sudah tercemar dan ekosistemnya
terganggu.
Ciri-ciri Ordo Odonata (bangsa capung/kinjeng):
- Memiliki anggota yang cukup besar dan mudah
dikenal.
- Bersayap membran dua pasang yang mengandungvena
melintang yang kompleksPredacious, kaki digunakan untuk menangkap insect
lainnya hanya pada waktu terbang
- Kawin di udara, telurnya di tanah atau di air,
atau ditanam dalam air, larvanya biasa hidup dalam air
- Pada capung besar dijumpai vena-vena yang jelas
dan pada kepala dijumpai adanya mata facet yang besar.
- Metamorfose sempurna (Holometabola), pada stadium
larva dijumpai adanya alat tambahan berupa insang dan hidup di dalam air.
- Anggota-anggotanya dikenal sebagai predator pada
beberapa jenis serangga kecil yang termasuk hama
- Ukuran tubuhnya ada yang besar ada yang kecil
- Tubuh sering berwarna jelas
- Mulut tipe menggigit.
METAMORFOSE
- Capung betina tidak akan kawin lagi setelah
pembuahan. Namun, hal ini bukanlah masalah bagi jenis jantan Calopteryx
virgo. Dengan menggunakan kait pada ekornya, capung jantan menangkap
betinanya di lehernya
- Sang betina melilitkan kakinya di sekitar ekor
capung jantan. Pejantan dengan menggunakan sambungan khusus di ekornya
- Membersihkan mani yang mungkin tertinggal dari
pejantan lain. Kemudian, dia memasukkan maninya ke dalam rongga kelamin
sang betina. Karena peristiwa ini memakan waktu berjam-jam, mereka
kadangkala terbang dalam posisi berhimpitan. Capung meninggalkan telur
dewasa di kedangkalan danau atau kolam
- Begitu kepompong menetas dari telur, kepompong
tinggal di dalam air selama tiga sampai empat tahun
- Selama masa tersebut, kepompong juga makan di
dalam air
- Karena itu, ia diciptakan dengan tubuh yang mampu
berenang cepat untuk dapat menangkap ikan dan menjepitnya dengan cukup
kuat untuk mencabik-cabik mangsanya. Dengan tumbuhnya kepompong, kulit
yang membungkus tubuhnya menguat. Ia melepaskan kulit tersebut dalam empat
masa yang berbeda. Ketika sampai pada perubahan terakhir, ia meninggalkan
air dan mulai mendaki tumbuhan tinggi atau batu
- Ia mendaki hingga kakinya terpancang kokoh.
Kemudian, ia melindungi dirinya sendiri dengan bantuan penjepit di ujung
kaki-kakinya. Sekali terpeleset dan terjatuh berarti kematian pada saat
itu.
- Tahap terakhir berbeda dengan empat tahap
sebelumnya, inilah masa ketika Allah membentuk capung menjadi makhluk yang
dapat terbang melalui peralihan yang mengagumkan.
- Punggung kepompong pertama-tama terbelah
- Belahan itu melebar dan menjadi celah terbuka,
tempat makhluk baru yang sangat berbeda dari bentuk sebelumnya, berjuang
untuk keluar. Tubuh yang sangat rentan ini dilindungi dengan ikatan yang
ditarik dari makhluk sebelumnya
- Ikatan ini diciptakan mempunyai kebeningan dan
kelenturan yang sempurna. Jika tidak demikian ikatan akan putus dan tidak
bisa dibawa, yang bisa berarti bahwa ulat tersebut dapat terjatuh ke dalam
air dan mati. Di samping itu, terdapat serangkaian cara khusus yang
membantu capung memecahkan kulit kepompongnya. Tubuh capung menyusut dan
mengeriput di dalam tubuh lamanya. Untuk “membuka” kepompong tersebut,
suatu sistem pompa dan cairan tubuh khusus diciptakan untuk digunakan pada
proses ini. Bagian tubuh yang mengeriput ini menggembung dengan memompakan
cairan tubuhnya setelah berhasil keluar dari celah kepompong
- Sementara itu, larutan-larutan kimiawi mulai
memutus ikatan antara kaki baru dengan kaki lama tanpa merusaknya. Proses
ini sangat sempurna meskipun akan menimbulkan kerusakan seandainya satu
kaki terjebak. Kaki-kaki tersebut dibiarkan mengering dan mengeras selama
sekitar dua puluh menit sebelum digunakan. Sayap-sayapnya sudah terbentuk
sempurna namun masih dalam keadaan terlipat. Cairan tubuh dipompakan
dengan pengerutan tubuh yang kuat ke dalam jaringan sayap
- Sayap tersebut mengering setelah meregang
- Setelah capung meninggalkan tubuh lamanya dan
mengering dengan sempurna, capung mencoba seluruh kaki dan sayapnya.
Kaki-kaki dilipat dan diregangkan satu demi satu dan sayapnya
dinaik-turunkan. akhirnya, serangga ini mencapai bentuk yang dirancang
untuk terbang. Sangatlah sulit bagi siapa pun untuk mempercayai bahwa
makhluk yang terbang sempurna ini sama dengan makhluk yang menyerupai ulat
yang meninggalkan air
- Capung memompakan kelebihan cairan keluar, untuk
menyeimbangkan sistemnya. Metamorfosis selesai dan sang capung siap
mengudara. Kita menyaksikan kemustahilan pernyataan teori evolusi kembali
ketika kita mencoba dengan menggunakan akal untuk menemukan asal mula
peralihan yang menakjubkan ini. Teori evolusi menyatakan bahwa semua
makhluk muncul melalui perubahan acak. Padahal, metamorfosis capung
merupakan suatu proses yang sangat rumit dan tidak memberi celah bahkan
untuk satu kesalahan kecil pun pada tiap-tiap tahap yang dilaluinya.
Rintangan terkecil dalam setiap tahap ini akan mengakibatkan metamorfosis
tidak sempurna yang mengakibatkan luka atau kematian capung. Metamorfosis
benar-benar merupakan daur hidup dengan “kerumitan yang tak
tersederhanakan” sehingga menjadi bukti perancangan yang nyata.
- Pendeknya, metamorfosis capung merupakan satu
dari sekian banyak bukti nyata mengenai betapa sempurnanya Allah
menciptakan makhluk hidup. Seni mengagumkan dari Allah terwujud dengan
sendirinya bahkan dalam seekor serangga.
Pada praktikum Kerja Lapangan Mandiri yang telah kami lakukan kami
menemukan/memdapatkan macam-macam spesies dari ordo Odonata, antara lain;
1. Anax junius
Klasifikasi
Kingdom :
Animalia
Phylum :
Arthropoda
Subphylum :
Hexapoda
Class :
Insecta
Subclass :
Pterygota
Infraclass :
Palaeoptera
Ordo :
Odonata
Subordo :
Anisoptera
Family :
Aeshnidae
Genus :
Anax
Species :
Anax junius
Habitat
Anax
junius memilih diam atau air tawar sangat lambat bergerak, dengan banyak
vegetasi air, dan hanya dapat berkembang di mana tidak ada ikan predator.
Deskripsi Fisik
Anax
junius adalah salah satu capung terbesar, dengan ukuran jantan mulai 70-76 milimeter panjang dan 90-104
milimeter hamparan, dan ukuran betina mulai dari sekitar 68-80 milimeter
panjang dan 90-106 milimeter di hamparan. Baik jantan dan betina yang ditandai
dengan daerah thoraks hijau dan warna coklat kemerahan bagian perut di daerah
perut, dengan betina yang memiliki warna yang sedikit lebih ringan. Kedua
anggota jantan dan betina dari spesies ini menunjukkan warna biru perut bagian
punggung. Nimfa sepenuhnya air, berkaki enam, dengan mata lateral yang besar.
Reproduksi
Reproduksi
biasanya terjadi pada musim panas bulan Juli dan Agustus. Karena singkatnya
siklus hidup Anax junius dewasa (mungkin hanya beberapa minggu), mereka
terutama berkaitan dengan reproduksi. Untuk mempersiapkan kopulasi, jantan loop
perutnya ke depan untuk mentransfer air mani dari pembukaan yang benar genital ke
wadah yang terletak di genitilia sekundernya. Sekarang jantan siap untuk
memilih jodoh. Sekali ia telah melakukannya, jantan akan terbang ke betina dan,
dengan menggunakan penjepit kelaminnya terletak di ujung perutnya, ia akan
menggenggamnya dengan leher untuk memastikan bahwa dia tidak akan melarikan
diri. Kedua akan membentuk apa yang tampak seperti lingkaran dengan tubuh
mereka sebagai betina sejajar genitilia nya dengan genitilia sekunder jantan
yang terletak di dasar perutnya. jantan kemudian akan memasukkan organ seks
sekunder ke dalam vagina betina, kemasan turun atau menghapus sperma dari
setiap pasangan sebelumnya. Hanya setelah ini akan deposit jantan sperma
sendiri ke betina.
Makanan
Anax junius nimfa seluruhnya karnivora, biasanya makan
serangga air, berudu, dan ikan sangat kecil.
2. Cordulegaster obliquus
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Subphylum : Hexapoda
Class : Insecta
Subclass : Pterygota
Infraclass : Palaeoptera
Ordo : Odonata
Subordo : Anisoptera
Family : Cordulegastridae
Genus : Cordulegaster
Species : Cordulegaster obliquus
Habitat
Biasanya
banyak berada di perkebunan dan juga perairan sawah
Morfologi
Ukuran
panjang tubuh 4-5cm dan rentang 7-8cm, Baik jantan dan betina yang ditandai
dengan daerah thoraks hijau dan warna hitam kehijauan bagian perut, dengan
betina yang memiliki warna yang sedikit lebih muda. Punggung berwarna hijau
tua, berkaki enam, dengan mata lateral yang besar. Mempunyai dua pasang sayap,
bagian belakang lebih lebar. Ekor panjang dengan ujung agak runcing.
Bahaya/manfaat
Tidak
berbahaya/membahayakan kehidupan manusia, bermanfaat untuk mengidentifikasi
kejernihan atau pencemaran air.
3. Macromia magnifica
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Subphylum : Hexapoda
Class :
Insecta
Subclass : Pterygota
Infraclass : Palaeoptera
Ordo : Odonata
Subordo : Anisoptera
Family : Macromiinae
Genus : Macromia
Species : Macromia magnifica
Habitat
Biasanya
banyak berada di perairan sawah, rerumputan pinggir sungai atau aliran air.
Morfologi
Ukuran
panjang tubuh 4-5cm dan rentang 7-8cm, Baik jantan dan betina yang ditandai
dengan daerah thoraks hijau dan warna hitam kehijauan bergaris-garis bagian
perut yang dikenal dengan (abri/tentara), dengan betina yang memiliki warna yang
sedikit lebih terang. Punggung berwarna hijau tua, berkaki enam, dengan mata
lateral yang besar. Mempunyai dua pasang sayap, bagian belakang lebih lebar.
Ekor panjang dengan ujung melebar.
Bahaya/manfaat
Tidak
berbahaya/membahayakan kehidupan manusia, bermanfaat untuk mengidentifikasi
kejernihan atau pencemaran air.
4. Pachydiplax longipennis
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Phylum : Arthropoda
Subphylum : Hexapoda
Class : Insecta
Subclass : Pterygota
Infraclass : Palaeoptera
Ordo : Odonata
Subordo : Anisoptera
Family : Libellulidae
Genus : Pachydiplax
Species : Pachydiplax longipennis
5. Neurothemis terminata
6. Trithemis
festiva
Neurothemis
terminata Trithemis festiva
Neurothemis terminata dan Trithemis
festiva juga termasuk pada family
Libellulidae mempunyai ciri:
Habitat
Biasanya banyak berada di perairan
sawah (spesies Neurothemis terminata
dan Trithemis festiva), pinggir
sungai (Pachydiplax longipennis) .
Morfologi
Ukuran panjang tubuh 4-5cm dan
rentang 7-8cm (Trithemis festiva), panjang
3-5cm dan rentang 5-7cm (Neurothemis
terminata dan Pachydiplax longipennis).
Pada
spesies Trithemis festiva baik jantan
dan betina yang ditandai dengan daerah thoraks dan perut berwarna kebiruan. jantan
yang memiliki warna yang sedikit lebih terang. Berkaki enam, dengan mata
lateral yang besar. Mempunyai dua pasang sayap, bagian belakang lebih lebar dan
mempunyai ekor panjang.
Pada spesies Neurothemis terminata dan Pachydiplax
longipennis badan berwarna kemerahan begitu juga pada sayapnya. Pada
spesies jantan warna lebih pekat atau tajam. Berkaki enam, bersayap sepasang
dengan bagian belakang lebih lebar. Mempunyai ekor yang lebih pendek di banding
dengan spesies Trithemis festiva.
Bahaya/manfaat
Tidak berbahaya/membahayakan
kehidupan manusia, bermanfaat untuk mengidentifikasi kejernihan atau pencemaran
air.
BAB IV
PENUTUP
Kesimpulan
Odonata termasuk dalam Classis insecta yang mempunyai ciri-ciri sayap
sepasang, sebagian besar habitat hidupnya di air dan bebas di udara, mata
besar, warna bervariasi, morfologi yang berbeda-beda. Spesies ini tidak
berbahaya bagi kehidupan manusia, bermanfaat untuk mengidentifikasi kejernihan
atau pencemaran air dan di daerah tertentu ada juga orang yang mengkonsumsinya.
Saran
Untuk praktikum sebaiknya sering dikonsultasikan
kepada asisten pendamping, dalam pengklasifikasian spesies dan dalam membuat
insektarium perlu kerja sama antara praktikan dan asisten.
DAFTAR PUSTAKA
Amir, M dan S.Kahono.2003. Serangga Taman Nasional Gunung Halimun Java Bagian Barat. Biodiversity Conservation Project
Amirudin. 2006. Diversity and Distribution of
Dragonflies in Sekayu Recreational Forest, Jurnal of Sustainability Science and
Management, Volume 1; 97-106
Aswari, P. 2001. Keanekaragaman
Serangga Air di Taman Nasional Gunung Halimun. Biologi: LIPI
Borror, D. J. C. A. Triplehorn dan N. F. Johnson.
1992. Pengenalan Pelajaran Serangga Edisi Enam. Terjemahan Soetiyono. UGM
Press. Yogyakarta
Emrades, C. 2008. Jenis-jenis
Capung di Hutan Pendidikan dan Penelitian Biologi Limau Manis Kodya Padang. Skripsi Sarjana Biologi, FMIPA,
UNAND: Padang
http://scienceandri.blogspot.com/2012/04/filum-arthropoda.html
(di akses pada Selasa, 11 Desember
2012, pukul 24.00 WIB)
Langganan:
Postingan (Atom)